0
Senin, Februari 10, 2025
spot_img

Sebanyak 448 Butir Ekstasi Ditemukan di Loket Bus Medan: Pangdam I/BB Tegaskan Tidak Ada Keterlibatan TNI, Komitmen Antinarkoba Diperkuat

Must read

Medan, LINI NEWS – Sebuah temuan mengejutkan mengguncang Medan. Tim Intelijen Kodam I/Bukit Barisan berhasil mengungkap pergeseran narkotika berupa 448 butir ekstasi yang diselundupkan melalui sebuah loket bus di Kota Medan. Paket ekstasi tersebut, yang ditujukan ke Jakarta, awalnya diduga dikirim oleh seseorang berpenampilan mirip anggota TNI.

Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Rio Firdianto, dalam konferensi pers di Kodam I/BB, Jumat (27/12/2024), mengungkapkan bahwa pihaknya menerima informasi intelijen terkait pergerakan narkotika di Medan. Berdasarkan laporan tersebut, tim Deninteldam I/BB melakukan penyelidikan dan menemukan kardus kecil berisi 448 butir ekstasi di loket bus Pelangi.

“Berdasarkan informasi intelijen, kami menemukan barang mencurigakan berupa dua plastik yang berisi 448 butir ekstasi di sebuah loket bus di Medan,” ungkap Mayjen Rio.

Klarifikasi Keterlibatan TNI

Hasil penyelidikan awal menunjukkan bahwa paket tersebut diantarkan oleh seorang pria berambut cepak yang awalnya diduga sebagai anggota TNI. Namun, setelah analisis CCTV dan pemeriksaan mendalam, tidak ditemukan bukti keterlibatan anggota TNI dalam kasus ini.

“Kami sudah melakukan pengecekan, termasuk menelusuri nomor handphone pengirim yang ternyata berada di Aceh. Tidak ada bukti yang mengarah kepada anggota TNI,” tegas Rio.

Ciri-Ciri Pengirim Paket

Pria yang membawa paket ke loket bus tersebut memiliki ciri-ciri rambut ikal berpotongan cepak, memakai kaos berkerah merah muda, celana pendek, dan mengendarai sepeda motor Honda Beat Street berwarna silver. Berdasarkan alamat di paket, pengirim tertera berasal dari Medan, namun nomor teleponnya terlacak berada di Aceh.

“Paket ini ditujukan ke Jakarta Utara. Kami telah berkoordinasi dengan Polda Sumatera Utara untuk pengembangan lebih lanjut,” tambahnya.

Komitmen TNI terhadap Pemberantasan Narkoba

Mayjen Rio menegaskan bahwa Kodam I/BB memiliki komitmen tegas dalam memberantas penyalahgunaan narkotika, baik di kalangan masyarakat maupun institusi TNI. Jika ditemukan anggota TNI yang terlibat, Pangdam memastikan akan ada tindakan hukum tegas sesuai prosedur yang berlaku.

“Kami tidak akan mentolerir keterlibatan siapa pun, termasuk Anggota TNI, dalam kasus narkoba. Jika terbukti, kami akan menyerahkan kasus ini ke Pomdam I/BB untuk diproses sesuai hukum,” tegasnya.

Tindak Lanjut Penanganan

Barang bukti ekstasi telah diserahkan kepada Polda Sumatera Utara untuk penyelidikan lebih lanjut. Tim gabungan TNI dan Polri kini tengah mendalami asal-usul dan jaringan peredaran narkotika yang terlibat dalam kasus ini.

Komitmen Kodam I/BB dalam mendukung pemberantasan narkoba menjadi pesan kuat bahwa tidak ada ruang untuk kompromi dalam perang melawan narkotika, baik di dalam maupun luar institusi. (Nurlince Hutabarat)

- Advertisement -spot_img

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest article