Medan, LINI NEWS – Sejak dimulainya Ramadhan Fair di Jalan Sisingamangaraja, Medan, petugas kebersihan bekerja dengan semangat tinggi untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan acara.
Sebanyak 22 petugas, termasuk Husen Siregar, Radian Sinaga, Harun Ambarita, serta Korlap Nazartada Dasopang, bekerja setiap hari mulai Pukul 16.00 WIB hingga selesai demi memastikan lingkungan tetap bersih dan rapi.
Mereka menjalankan tugas dengan penuh dedikasi, meskipun status mereka masih sebagai tenaga honorer. Dengan beban kerja yang cukup berat, para petugas kebersihan berharap pemerintah, khususnya Pemerintah Kota Medan, bisa memberikan kepastian status pekerjaan mereka melalui pengangkatan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
“Kami bekerja bukan hanya saat Ramadhan Fair, tapi juga dalam kegiatan lain di kota Medan. Kami berharap ada perhatian dari pemerintah agar kami bisa lebih tenang bekerja,” ujar Husen Siregar, salah satu petugas kebersihan.
Nazarta Dasopang, sebagai koordinator lapangan, juga menyampaikan harapan yang sama. Menurutnya, banyak tenaga kebersihan yang telah bekerja bertahun-tahun, tetapi belum mendapatkan kepastian status pekerjaan. “Kami ingin ada kebijakan yang memperhatikan nasib kami. Dengan status P3K, kami bisa lebih sejahtera dan tetap bekerja maksimal untuk kebersihan kota Medan,” ungkapnya.
Dukungan dari pemerintah sangat diharapkan agar tenaga kebersihan yang telah mengabdikan diri ini mendapatkan hak dan kesejahteraan yang lebih baik. Masyarakat pun berharap Pemerintah Kota Medan dan instansi terkait dapat memberikan perhatian lebih kepada mereka yang bekerja di balik layar untuk menjaga keindahan kota.
Harapan ini disampaikan kepada Camat dan Wali Kota Medan sebagai apresiasi atas dedikasi petugas kebersihan di Ramadhan Fair:
1.Kota Medan bersinar terang,
Karena warganya giat bekerja.
Pak Camat dan Wali yang sayang,
Bimbing kami agar sejahtera.
2.Petugas bekerja di sore hari,
Membersihkan kota dengan bahagia.
Bersama pemimpin yang peduli,
Medan bersih jadi istimewa.
3.Ramadhan Fair penuh berkah,
Orang datang silih berganti.
Pak Wali dan Camat bijak melangkah,
Menjaga kota tetap bersih dan rapi.
4.Sore hari sapu dipegang,
Jalan bersih hati senang.
Pemimpin hebat selalu mendukung,
Medan bersih jadi tenang.
5.Hujan turun bumi basah,
Daun gugur berserakan.
Camat dan Wali terus melangkah,
Agar Medan tetap menawan.
6.Kota Medan ramai pengunjung,
Ramadhan Fair jadi tujuan.
Berkat kerja yang tak terhitung,
Bersih dan indah jadi kebanggaan.
7.Husen, Radian, Harun setia,
Bersihkan kota tanpa lelah.
Camat dan Wali memberi bahagia,
Medan maju semakin megah.
(Nurlince Hutabarat)