Medan, LINI NEWS – Momen peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) tahun ini menjadi panggung bagi sosok inspiratif di jajaran Polrestabes Medan: Kasat Lantas AKBP I Made Parwita. Tak sekadar menjalankan tugas pengamanan, perwira menengah Polri itu justru tampil di garda terdepan, menunjukkan wajah humanis kepolisian dengan aksi simpatik yang menyentuh langsung para pekerja lapisan bawah.
Bertempat di halaman Mapolrestabes Medan, ia menyampaikan pesan moral dan penghormatan kepada seluruh buruh dan pekerja yang dinilainya sebagai tulang punggung pembangunan bangsa, khususnya di Kota Medan.
“Pekerja adalah pahlawan masa kini. Mereka bukan hanya membangun ekonomi, tetapi juga menjaga keberlangsungan kehidupan sosial kita. Hari Buruh adalah momentum kita untuk menghormati, mendoakan, dan menyemangati mereka,” ujar AKBP I Made Parwita di hadapan personel dan awak media.
Tak berhenti pada ucapan seremonial, AKBP I Made Parwita menggerakkan langsung personel Satlantas dan Bhayangkari turun ke jalan. Di bawah komandonya, puluhan paket bingkisan dan bunga dibagikan kepada pengemudi ojek online, buruh bangunan, dan pekerja harian lepas di sejumlah lampu merah, seperti di kawasan Gatsu, Sisingamangaraja, dan Ringroad Medan.
Aksi ini menarik perhatian publik. Para pengendara tampak terharu dan tak menyangka mendapat perhatian khusus dari kepolisian. Kehadiran langsung AKBP I Made Parwita dalam pembagian tersebut menjadi simbol kepemimpinan yang membumi dan peduli terhadap kelompok masyarakat akar rumput.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Satlantas bukan sekadar penegak hukum di jalan, tetapi juga mitra sosial yang peduli. Kami ingin mereka tahu bahwa mereka tidak sendiri,” tegasnya.
AKBP I Made Parwita memang dikenal luas sebagai sosok yang konsisten dengan pendekatan humanis. Selama masa jabatannya sebagai Kasat Lantas Polrestabes Medan, ia telah banyak menginisiasi program yang menyentuh langsung masyarakat, mulai dari edukasi keselamatan lalu lintas hingga aksi sosial kemanusiaan.
Ia juga menegaskan komitmennya untuk terus menciptakan suasana lalu lintas yang aman dan nyaman bagi semua, terutama bagi para pekerja yang setiap hari berjuang melawan waktu dan risiko demi keluarga.
“Keselamatan di jalan adalah hak semua orang, termasuk para buruh. Karena itu, tugas kami adalah menghadirkan rasa aman dan memberi edukasi agar mereka dapat berkendara dengan selamat,” ujarnya.
Peringatan Hari Buruh 2025 ini pun menjadi momen refleksi dan inspirasi, bahwa kerja-kerja kepolisian tak hanya soal keamanan, tetapi juga soal kehadiran yang membangun kepercayaan dan kedekatan dengan masyarakat.
Melalui kepemimpinan AKBP I Made Parwita, Satlantas Polrestabes Medan berhasil menghadirkan wajah Polri yang lebih dekat, lebih peduli, dan lebih relevan dengan kebutuhan masyarakat. (Nurlince Hutabarat)
